LANGKAH PERTAMA
Buka Cisco
Packet Tracer Melalui Start > All Program > Cisco Packet Tracer >
Cisco Packet Tracer
Langkah Kedua
Buat 3Lan dengan Peripral masing-masing Lan berupa 1 PC , 1 Server, dan
1 Switch
dan buat 2 Wireless LAN dengan periperal berupa 1 PC, 1 Server, dan 1
Access Point.
Kemudian koneksikan semua periperal menggunakan kabel straight
Contoh Workshop
Langkah Ke Tiga
Setting IP, Subnet
Mask, Gateway, dan DNS semua periperal pada setiap LAN/WLAN
Contoh
LAN Kilo
|
||||
Periperal
|
IP
|
Subnet Mask
|
Gateway
|
DNS Server
|
PC
|
200.100.30.20
|
255.255.255.0
|
200.100.30.10
|
200.100.30.15
|
Laptop
|
200.100.30.30
|
255.255.255.0
|
200.100.30.10
|
200.100.30.15
|
Server
|
200.100.30.15
|
255.255.255.0
|
200.100.30.10
|
200.100.30.15
|
Fast Ethernet
|
200.100.30.10
|
255.255.255.0
|
200.100.30.10
|
200.100.30.15
|
Pastikan semua
periperal dalam LAN Dan WLAN dapat melakukan ping
Contoh ping antara Pc dengan Laptop
Langkah Ke Empat
Tambahkan 3
Router dan beri nama “Left, Center, Right” dan hubungkan ketiga router dengan
kabel fiber optik, dan hubungkan Perangkat switch dan Access point menggunakan
kabel Straight. Tambahkan 1 Switch untuk menghubungkan Ketiga router
Langkah Ke
Lima
Untuk menghubungkan Lan yang Berdekatan, Double Clik Pada
Router > Pilih Interface yang terhubung dengan Lan tersebut
Contoh Tampilan
Router
Kemudian Masukkan IP Addres dan Subnet Mask untuk menjadi
Gateway Pada PC, Laptop, dan server
Mensetting IP adn
Subnet mask untuk Gateway Pada PC/Laptop
Jika sudah terseting pada kedua LAN, Coba Ping Periperal
dengan Lan yang berbeda
Jika Semua Lan/Wlan yang berdekatan sudah dapat melakukan
ping, maka buka kembali router dan masuk ke settingan “Static”
Menu static
Masukkan Network berupa jenis network LAN, Subnet Mask LAN
tersebut, dan Next Hop yaitu berupa IP pada Interface pada router yang di
hubungkan dengan fiber optik. Setelah selesai
setting Static Pada ketiga router, kemudian coba ping Pc Pada Lan yang berbeda
Router
Langkah Ke
Lima
Untuk setting HTTP pada Server, Double Clik pada Server lalu
pilih HTTP
Aktifkan HTTP dan masukkan script html untuk web tersebut
Setelah itu Pilih Tab DNS dan masukkan nama domain dan IP
addressnya
Jika sudah, buka website dengan pc menggunakan browser dan
masukkan DNS nya
Selesai
